Senin, 09 Januari 2017

Manfaat Tertawa Bagi Kesehatan Mental Dan Fisik


Tak banyak yang menyadari, hari Selasa 10 Januari 2017 adalah Hari Tertawa Sedunia atau World Laughter Day. Banyak manfaat yang bisa didapat dengan merayakannya, di antaranya untuk melampiaskan stres dan penat.Ketawa merupakan ekspresi kebahagian yang muncul secara spontan tanpa bisa direkayasa. Manfaat tertawa bagi kesehatan mental maupun mental yang akan dibahas adalah ketawa dalam konteks luapan kegembiraan yang tidak dibuat-buat.

Berbeda dengan senyuman yang hanya menarik sudut bibir ke samping, tertawa umumnya mengeluarkan suara unik dan berbeda pada masing-masing orang. Dan dibalik keunikan tersebut, tersimpan rahasia khasiat tertawa yang dapat membuat tubuh lebih sehat, mental lebih kuat serta umur lebih panjang secara alami.
Selama ratusan tahun, manfaat tertawa untuk kesehatan dikenal sebagai obat herbal alami karena efek fisiologis humor yang bermanfaat bagi mental atau jiwa setiap manusia. Anda tidak bisa memaksa orang lain untuk tertawa, seseorang akan tertawa hanya jika ia menginginkannya. 

Setiap orang juga memiliki rasa humor yang berbeda-beda, tidak semua cerita lucu yang dapat membuat anda tertawa bisa membuat orang lain ketawa juga. Begitu juga dengan foto atau gambar lucu yang mungkin menurut teman anda biasa saja.Itulah indahnya tertawa, hanya anda yang bisa merasakannya.

Manfaat Tertawa Bagi Kesehatan Mental Dan Fisik:
1.  Mencegah berkembangnya hormon penyebab stres dan meningkatkan sel pembentuk sistem kekebalan tubuh.
2.  Ketawa akan melatih otot diafragma sehingga menyehatkan jantung. Tahukah anda,   tertawa 100 kali setara dengan 15 menit bersepeda?
3.  Tertawa menyediakan sarana pelepasan fisik dan emosional secara gratis, anda akan  merasa dibersihkan setelah mengeluarkan tawa.
4.  Mampu membentuk pikiran positif karena tertawa akan memusnahkan rasa marah, stres serta emosi negatif lain.
5.  Mengubah perspektif "ancaman" sebagai "tantangan" yang positif sehingga menghilangkan rasa takut dan tidak percaya diri.
6.  Membakar kalori tanpa disadari. Tahukah anda, tertawa selama 15 menit akan membakar 50 kalori dalam tubuh?
7.  Menyehatkan orang disekitar anda karena tertawa itu menular sehingga dapat mengurangi tingkat stres mereka.
8.  Orang yang optimis cenderung lebih sehat dan kebal akan penyakit dibandingkan orang pesimis karen mereka lebih mudah tertawa.
9.  Dengan mental positif yang dimiliki, orang optimis memiliki kemungkinan besar berumur panjang karena selalu mengharap hal baik terjadi.
10.Dapat memperbaiki mood dalam sekejap. Tahukah anda, tertawa memberikan stimulasi setara dengan makan cokelat 2000 bars?

Manfaat tertawa bagi kesehatan bisa anda dapatkan secara gratis tanpa perlu biaya apapun. Tubuh sehat dan mental positif merupakan senjata utama jika anda ingin memiliki umur panjang dan tidak mudah sakit.


Sudahkah anda melepas tawa hari ini?

Kamis, 29 Desember 2016

Sejarah Tahun Baru



Tahun baru adalah suatu perayaan di mana suatu budaya merayakan berakhirnya masa satu tahun dan menandai dimulainya hitungan tahun selanjutnya. Budaya yang mempunyai kalender tahunan semuanya mempunyai perayaan tahun baru. Hari tahun baru di Indonesia jatuh pada tanggal 1 Januari karena Indonesia mengadopsi kalender Gregorian, sama seperti mayoritas negara-negara di dunia. Dibawah ini sedikit merangkum sejarah tahun baru di dunia :

1. TAHUN BARU HIJRIYAH
Kalender Hijriyah atau Kalender Islam (bahasa Arab: التقويم الهجري; at-taqwim al-hijri), adalah kalender yang digunakan oleh umat Islam, termasuk dalam menentukan tanggal atau bulan yang berkaitan dengan ibadah, atau hari-hari penting lainnya. Kalender ini dinamakan Kalender Hijriyah, karena pada tahun pertama kalender ini adalah tahun di mana terjadi peristiwa Hijrah-nya Nabi Muhammad dari Makkah ke Madinah, yakni pada tahun 622 M. Di beberapa negara yang berpenduduk mayoritas Islam, Kalender Hijriyah juga digunakan sebagai sistem penanggalan sehari-hari. Kalender Islam menggunakan peredaran bulan sebagai acuannya, berbeda dengan kalender biasa (kalender Masehi) yang menggunakan peredaran Matahari.
Penentuan dimulainya sebuah hari dan tanggal pada Kalender Hijriyah berbeda dengan Kalender Masehi. Pada sistem Kalender Masehi, sebuah hari dan tanggal dimulai pada pukul 00.00 dini hari waktu setempat. Namun pada sistem Kalender Hijriah, sebuah hari dan tanggal dimulai ketika terbenamnya matahari di tempat tersebut.
Kalender Hijriyah dibangun berdasarkan rata-rata silkus sinodik bulan kalender lunar (qomariyah), memiliki 12 bulan dalam setahun. Dengan menggunakan siklus sinodik bulan, bilangan hari dalam satu tahunnya adalah (12 x 29,53059 hari = 354,36708 hari).Hal inilah yang menjelaskan 1 tahun Kalender Hijriah lebih pendek sekitar 11 hari dibanding dengan 1 tahun Kalender Masehi.
Faktanya, siklus sinodik bulan bervariasi. Jumlah hari dalam satu bulan dalam Kalender Hijriah bergantung pada posisi bulan, bumi dan matahari. Usia bulan yang mencapai 30 hari bersesuaian dengan terjadinya bulan baru (new moon) di titik apooge, yaitu jarak terjauh antara bulan dan bumi, dan pada saat yang bersamaan, bumi berada pada jarak terdekatnya dengan matahari (perihelion). Sementara itu, satu bulan yang berlangsung 29 hari bertepatan dengan saat terjadinya bulan baru di perige (jarak terdekat bulan dengan bumi) dengan bumi berada di titik terjauhnya dari Matahari (aphelion). Dari sini terlihat bahwa usia bulan tidak tetap melainkan berubah-ubah (29 - 30 hari) sesuai dengan kedudukan ketiga benda langit tersebut (BulanBumi dan Matahari).
Penentuan awal bulan (new moon) ditandai dengan munculnya penampakan (visibilitas) Bulan Sabit pertama kali (hilal) setelah bulan baru (konjungsi atau ijtimak). Pada fase ini, Bulan terbenam sesaat setelah terbenamnya Matahari, sehingga posisi hilal berada di ufuk barat. Jika hilal tidak dapat terlihat pada hari ke-29, maka jumlah hari pada bulan tersebut dibulatkan menjadi 30 hari. Tidak ada aturan khusus bulan-bulan mana saja yang memiliki 29 hari, dan mana yang memiliki 30 hari. Semuanya tergantung pada penampakan hilal.
Penetapan kalender Hijriyah dilakukan pada zaman Khalifah Umar bin Khatab, yang menetapkan peristiwa hijrahnya Rasulullah saw dari Mekah ke Madinah. Kalender Hijriyah juga terdiri dari 12 bulan, dengan jumlah hari berkisar 29-30 hari. Penetapan 12 bulan ini sesuai dengan firman Allah Subhana Wata'ala:

- At Taubah(9):36 -
Sebelumnya, orang Arab pra-kerasulan Rasulullah Muhammad SAW telah menggunakan bulan-bulan dalam kalender hijriyah ini. Hanya saja mereka tidak menetapkan ini tahun berapa, tetapi tahun apa. Misalnya saja kita mengetahui bahwa kelahiran Rasulullah SAW adalah pada tahun gajah.Abu Musa Al-Asyári sebagai salah satu gubernur pada zaman Khalifah Umar r.a. menulis surat kepada Amirul Mukminin yang isinya menanyakan surat-surat dari khalifah yang tidak ada tahunnya, hanya tanggal dan bulan saja, sehingga membingungkan. Khalifah Umar lalu mengumpulkan beberapa sahabat senior waktu itu. Mereka adalah Utsman bin Affan r.a., Ali bin Abi Thalib r.a., Abdurrahman bin Auf r.a., Sa’ad bin Abi Waqqas r.a., Zubair bin Awwam r.a., dan Thalhan bin Ubaidillah r.a. Mereka bermusyawarah mengenai kalender Islam. Ada yang mengusulkan berdasarkan milad Rasulullah saw. Ada juga yang mengusulkan berdasarkan pengangkatan Muhammad saw menjadi Rasul. Dan yang diterima adalah usul dari Ali bin Abi Thalib r.a. yaitu berdasarkan momentum hijrah Rasulullah SAW dari Makkah ke Yatstrib (Madinah). Maka semuanya setuju dengan usulan Ali r.a. dan ditetapkan bahwa tahun pertama dalam kalender Islam adalah pada masa hijrahnya Rasulullah saw. Sedangkan nama-nama bulan dalam kalender hijriyah ini diambil dari nama-nama bulan yang telah ada dan berlaku pada masa itu di wilayah Arab.

2. TAHUN BARU IMLEK
Imlek (lafal Hokkian dari 阴历, pinyinyin li, yang artinya kalender bulan) atau Kalender Tionghoa adalah kalender lunisolar yang dibentuk dengan menggabungkan kalender bulan dan kalender matahariKalender Tionghoa sekarang masih digunakan untuk memperingati berbagai hari perayaan tradisional Tionghoa dan memilih hari yang paling menguntungkan untuk perkawinan atau pembukaan usaha. Kalender Tionghoa dikenal juga dengan sebutan lain seperti "Kalender Agrikultur" (nónglì 农历/農曆), "Kalender Yin 阴历/陰曆" (karena berhubungan dengan aspek bulan), "Kalender Lama" (jìulì 旧历/舊曆) setelah "Kalender Baru" (xīnlì 新历/新曆) yaitu Kalender Masehi, diadopsi sebagai kalender resmi, dan "Kalender Xià 夏历/夏曆" yang pada hakikatnya tidak sama dengan kalender saat ini.

Kalender Tionghoa memiliki aturan yang sedikit berbeda dengan kalender umum, seperti: perhitungan bulan adalah rotasi bulan pada bumi. Berarti hari pertama setiap bulan dimulai pada tengah malam hari bulan muda astronomi. (Catatan, "hari" dalam Kalender Tionghoa dimulai dari pukul 23:00 dan bukan pukul 00:00 tengah malam). Satu tahun ada 12 bulan, tetapi setiap 2 atau 3 tahun sekali terdapat bulan ganda (rùnyuè, 19 tahun 7 kali). Berselang satu kali jiéqì (musim) tahun Matahari Cina adalah setara dengan satu pemulaan Matahari ke dalam tanda zodiak tropis. Matahari selalu melewati titik balik Matahari musim dingin (masuk Capricorn) selama bulan 11.

3. TAHUN BARU SHOGATSU
Tahun baru (正月 shōgatsu?) di Jepang dirayakan tanggal 1 Januari dan berlangsung hingga tanggal 3 Januari. Dalam bahasa Jepang, kata "shōgatsu" dulunya dipakai untuk nama bulan pertama dalam setahun, tapi sekarang hanya digunakan untuk menyebut tiga hari pertama pada awal tahun.
Istilah "shōgatsu" juga digunakan untuk periode matsu no uchi (松の内?) atau masa hiasan daun pinus (matsu) boleh dipajang. Di daerah Kanto, Matsu no uchi berlangsung dari tanggal 1 Januari hingga 7 Januari, sedangkan di daerah Kansai berlangsung hingga koshōgatsu (小正月?, tahun baru kecil) tanggal 15 Januari.
Tanggal 1 Januari adalah hari libur resmi di Jepang, tapi kantor pemerintah dan perusahaan swasta tutup sejak tanggal 29 Desember hingga 3 Januari. Bank dan lembaga perbankan tutup dari tanggal 31 Desember hingga 3 Januari, kecuali sebagian ATM yang masih melayani transaksi.
Sampai tahun 1970-an, sebagian besar toko dan pedagang eceran di daerah Kanto tutup hingga tanggal 5 Januari atau 7 Januari. Perubahan gaya hidup dan persaingan dari toko yang buka 24 jam membuat kebiasaan libur berlama-lama ditinggalkan. Mulai tahun 1990-an, hampir semua mal dan pertokoan hanya tutup tanggal 1 Januari dan mulai buka keesokan harinya tanggal 2 Januari, tapi biasanya dengan jam buka yang diperpendek. Hari pertama penjualan barang (hatsu-uri) di pusat pertokoan dimeriahkan dengan penjualan fukubukuro  (kantong keberuntungan). Penjualan barang di semua mal dan pertokoan sudah normal kembali sekitar tanggal 4 Januari.
4. TAHUN BARU SAKA
Kalender Saka adalah sebuah kalender yang berasal dari India. Kalender ini merupakan sebuah penanggalan syamsiah-kamariah (candra-surya) atau kalender luni-solar. Era Saka dimulai pada tahun 78 Masehi.
Kalender Saka berawal pada tahun 78 Masehi dan juga disebut sebagai penanggalan Saliwahana (Sâlivâhana). Kala itu Saliwahana yang adalah seorang raja ternama dari India bagian selatan, mengalahkan kaum Saka. Tetapi sumber lain menyebutkan bahwa mereka dikalahkan oleh Wikramaditya (Vikramâditya). Wikramaditya adalah seorang musuh atau saingan Saliwahana, dia berasal dari India bagian utara.
Mengenai kaum Saka ada yang menyebut bahwa mereka termasuk sukabangsa turuki atau Tatar. Namun ada pula yang menyebut bahwa mereka termasuk kaum Arya dari suku Scythia. Sumber lain lagi menyebut bahwa mereka sebenarnya orang Yunani (dalam bahasa Sanskerta disebut Yavana yang berkuasa di Baktria (sekarang Afganistan).
Sebelum masuknya agama Islam, para sukubangsa di Nusantara bagian barat yang terkena pengaruh agama Hindu, menggunakan kalender Saka. Namun kalender Saka yang dipergunakan dimodifikasi oleh beberapa sukubangsa, terutama suku Jawa dan Bali. Di Jawa dan Bali kalender Saka ditambahi dengan cara penanggalan lokal. Setelah agama Islam masuk, di Mataram, oleh Sultan Agung diperkenalkan kalender Jawa Islam yang merupakan perpaduan antara kalender Islam dan kalender Saka. Di Bali kalender Saka yang telah ditambahi dengan unsur-unsur lokal dipakai sampai sekarang, begitu pula di beberapa daerah di Jawa, seperti di Tengger yang banyak penganut agama Hindu.

Demikian kita sudah membahas sedikitnya sejarah Tahun Baru di Dunia. Tinggalkan kritik dan saran di komentar, terimakasih.

Kamis, 01 Desember 2016

Tren Warna Cat Rumah 2017


Sudahkah mengganti cat rumah anda untuk menyambut tahun baru 2017 ?


Yupz.. Rumah tanpa warna bisa di ibaratkan dengan pribahasa "Bagaikan sayur tanpa garam" bayangkan bagaimana rasanya, begitupun rumah kita. Warna pada rumah bisa menghidupkan rumah itu sendiri dan dengan adanya warna pada rumah bisa pula menghidupkan mood sipemiliknya,
diblog ini saya akan membahas warna cat rumah yang akan menjadi tren di tahun 2017. Berikut contoh gambar dan warnanya :


Peach 


Coral



Salmon



Diatas adalah warna yang akan menjadi tren di tahun 2017 yaitu warna peach, coral dan salmon. Semoga referensi ini dapat membantu anda dalam memilih warna untuk diaplikasikan pada rumah anda.